Pemeriksaan medical check up lengkap merupakan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh yang dilakukan dengan tujuan untuk memastikan seperti apa kondisi kesehatan Anda. Dengan begitu, Anda juga bisa mengantisipasi adanya potensi atau risiko masalah kesehatan yang bisa berkembang jadi penyakit apabila tidak ditangani dengan segera.
medical check up
Kalau begitu, apa saja, ya, jenis pemeriksaan yang dilakukan dalam pemeriksaan kesehatan lengkap? Ini dia beberapa jenis pemeriksaan yang perlu Anda jalani ketika melakukan medical check up.
Cek Fungsi Jantung
Salah satu pemeriksaan dalam medical check up adalah ekokardiografi (EKG). Tes ini dilakukan dengan alat khusus yang bisa mengamati kondisi jantung secara keseluruhan, termasuk fungsi dan strukturnya. Dengan begitu, Anda bisa melihat kondisi jantung secara langsung dan akurat, termasuk gerakan katup jantung, aliran darah dalam bilik jantung, dan kondisi dinding jantung.
Pemeriksaan Radiologi
Jenis pemeriksaan yang satu ini dilakukan dengan bantuan X-ray atau sinar radioaktif yang menghasilkan gambar atau foto (imaging). Gambar tersebut kemudian akan diperiksa dokter untuk mengidentifikasi adanya informasi potensi penyakit. Misalnya tumor, kanker, stroke, penyakit jantung, gangguan tulang dan sendi, atau kelainan paru-paru.
Cek Laboratorium
Saat cek laboratorium, Anda bisa pilih salah satu atau semua dari jenis-jenis pemeriksaan berikut ini:
- Pemeriksaan hematologi, yang bertujuan untuk mengecek kualitas dan jumlah sel darah merah, sel darah putih, trombosit, dan aspek-aspek lainnya terkait sel maupun organ pembentuk darah.
- Pemeriksaan urin, yang terdiri atas pemeriksaan pH, warna, bula, darah, bilirubin, maupun protein (albumin) yang terkandung di dalam urin.
- Pemeriksaan feses, yang terdiri atas pemeriksaan konsistensi serta warna.
Cek Kolesterol
Pemeriksaan lainnya adakah cek kolesterol, yang bisa bantu Anda mengetahui berapa tepatnya kadar kolesterol di dalam tubuh. Idealnya, hasil pengecekan kolesterol adalah 200 mg/dL.
Periksa Gula Darah
Selain kolesterol, gula darah juga jadi salah satu hal yang diperiksa saat medical check up. Tujuannya adalah untuk menghitung kadar gula di dalam darah dan menghindari maupun mengontrol diabetes. Sebelum menjalani pemeriksaan gula darah, Anda akan diminta untuk berpuasa selama 8 jam terlebih dahulu. Dan idealnya, kadar gula darah yang normal berkisar antara 70-100 mg/dL. Jika angkanya 100-125 mg/dL, terdapat indikasi prediabetes. Kalau angkanya di atas 125 mg/dL, biasanya Anda akan dinyatakan mengalami diabetes.
Cek Fungsi Hati dan Ginjal
Pemeriksaan fungsi hati dan ginjal dilakukan untuk memastikan fungsi kedua organ tersebut normal, serta mendeteksi adanya indikasi penyakit liver (hati) maupun ginjal. Apabila Anda merupakan perokok, mengalami obesitas, menderita anemia atau penyakit kantung empedu, ataupun mengonsumsi obat-obatan yang berisiko menyebabkan gangguan hati dan ginjal, kedua pemeriksaan ini akan direkomendasikan oleh dokter.
Itu tadi beberapa pemeriksaan yang dilakukan saat melakukan medical check up, semoga bisa membantu Anda.