Spread the love

Melihat anak yang memiliki nafsu makan sangat tinggi pastinya membuat Anda para orang tua merasakan kepuasan tersendiri. Apalagi pada saat sedang bermain dan bergembira di tempat wisata edukasi anak, mereka terkadang lebih bersemangat untuk makan makanan apapun karena tenaganya yang terbuang karena beraktivitas dan bergerak banyak. Tidak dapat dipungkiri juga bahwa si kecil terkadang menginginkan untuk membeli jajanan-jajanan yang ada di sekitarnya. Kita sebagai orang tua sulit untuk menolak keinginan anak apalagi jika hal itu dihubungkan dengan kebutuhan perutnya. Namun jangan terlena dengan tampilan makanan yang lucu dan berwarna-warni itu karen belum tentu kandungan di dalamnya baik untuk kesehatan perut si kecil. Maka dari itu, simak artikel ini untuk mengetahui makanan apa saja yang sebaiknya tidak diberikan ke anak demi kesehatan pencernaannya.

  1. Sereal

Pasti sering kali Anda memberikan dan menyuguhkan si kecil dengan sarapan menarik dan lucu yang diklaim sangat sehat untuk dikonsumsi pada pagi hari untuk sarapan. Namun makanan yang disebut sereal ini ternyata tidak sesehat yang dikatakannya. Sereal sebenarnya tidak mengandung unsur yang sehat karena selalu mengandung gula. Semua unsur sehat yang datang dari jagung dan gandum terbuang selama proses produksinya dan yang tersisa hanyalah karbohidrat. Nah, untuk menggantikan sereal, Anda bisa mengajarkan anak Anda untuk mencoba memakan oatmeal dengan tambahan buah-buahan dan kacang agar terlihat lebih menarik lagi tampilannya.

  1. Yoghurt

Makanan hasil fermentasi susu ini memang dikatakan sangat sehat untuk pencernaan. Namun dengan berkembangnya jaman, banyak yoghurt yang mengandung rasa-rasa buah yang ternyata lebih banyak mengandung gula, lemak dan kalori yang malah dapat menyebabkan anak-anak mengalam berat bahan berlebih dan juga meningkatkan risiko terkenanya diabetes. Namun untuk memilih yoghurt yang sehat agar pencernaan si kecil lancar, Anda perlu membaca bahan-bahan yang tertera di kemasannya. Jangan lupa juga untuk membeli yoghurt yang selalu disimpan di dalam lemari es.

  1. Makanan olahan seperti sosis dan nugget

Pasti Anda sering memilih untuk membekalkan si anak makanan yang jenis satu ini. Tidak dapat dipungkiri juga bahwa si kecil pastinya sangat suka untuk memakan nugget dan sosis setiap saat. Namun pastinya Anda sudah tahu kalau makanan jenis ini tidak baik untuk dikonsumsi terlalu sering oleh si kecil. Menurut Shania Khialani, ahli gizi dari Maria Clarie O Shea mengungkapkan sosis mengandung sodium dan lemak jenuh yang terkait peningkatan risiko penyakit jantung. Bahkan sering mengonsumsi daging olahan memiliki risiko lebih tinggi terserang tumor otak dan leukemia.

Nah, itu dia beberapa makanan yang sering dikonsumsi oleh si anak namun ternyata tidak baik untuk kesehatannya. Jangan lupa juga untuk mengajarkannya pola hidup sehat dengan waktu yang teratur agar anak memiliki tubuh yang sehat dan bugar setiap harinya. Semoga bermanfaat.