Spread the love

Pernah memergoki anak Anda berbicara sendiri? Jangan panik, siapa tahu anak Anda sedang bermain role play dan berperan menjadi seseorang. Tahukah Anda kalau role play ternyata memiliki banyak manfaat untuk perkembangan Si Kecil? Jadi, jangan jengkel duluan kalau anak Anda terlalu banyak bicara hal-hal yang ngawur dan tidak Anda mengerti. Karena memiliki banyak manfaat, metode role-play ini juga diterapkan dalam salah satu edutainment park in Jakarta, KidZania. Di tempat bermain itu, anak-anak bisa memerankan profesi apa pun yang mereka inginkan. Nah, sekarang mari kita fokus membahas apa saja manfaat-manfaat yang dapat dihasilkan dari role-play untuk perkembangan anak:

pentingnya role playing untuk anak

pentingnya role playing untuk anak

  • Meningkatkan imajinasi dan kreativitas anak

Menurut penelitian, kemampuan kognitif anak dapat ditingkatkan dengan role playing. Pasalnya, role play dapat melatih otak dan mengasah imajinasi pada usia dini. Pada akhirnya, kemampuan ini akan membuat anak lebih menikmati buku yang ia baca atau film yang ia tonton.

  • Melatih pemikiran objektif

Kemampuan berimajinasi yang baik juga dapat membantu Si Kecil berpikir objektif. Sebagai orang dewasa, Anda tentu mengerti betapa pentingnya menyelesaikan masalah dengan berpikir secara objektif; mempertimbangkan sesuatu dari perspektif orang lain. Nah, kemampuan itu bisa diasah sejak kecil dengan cara melakukan role play. Dengan role play anak-anak bisa berperan menjadi orang lain dan menyadari bagaimana perasaan atau pemikiran orang lain. Role play bisa menjadi alat untuk membantu anak mengerti kondisi orang lain, melatihnya bersikap empatik dan berpikir lebih logis.

  • Memperkaya kosa kata dan melatih komunikasi

Anak-anak umumnya lebih mudah menyerap kata-kata baru. Ketika role play, anak-anak bisa menggunakan kosa kata yang baru ia ketahui dan mengeksplor kemampuan bahasanya. Dengan menguasai kata-kata baru, Si Kecil juga bisa lebih mudah berkomunikasi dengan menggunakan kata-kata yang tepat, sehingga pesan yang ia maksud tersampaikan dengan baik.

  • Mengembangkan kemampuan sosial dan emosional

Seperti yang telah dijelaksan, roleplay membantu anak-anak memahami kondisi karakter yang diperankannya. Hal ini membuat anak-anak lebih mudah berempati dengan orang lain karena mereka dapat memahami apa yang dirasakan dan dilalui oleh orang tersebut. Dengan begitu, anak-anak dapat mengontrol emosi dan perilakunya.

Bagaimana, ternyata ada banyak sekali manfaat berharga yang bisa didapatkan dari roleplay. Karena itu, yuk lebih sering mengajak anak bermain bersama mulai dari sekarang!