Spread the love

Di dalam dunia otomotif, banyak beberapa hal yang sebetulnya salah kaprah namun dipercaya sebagai hal yang benar oleh penggunanya. Anda pun pastinya tanpa sadar pernah melakukannya. Padahal, kegiatan salah kaprah ini justru membawa dampak buruk bagi mesin motor, lho. Salah satu dari salah kaprah yang sering dilakukan oleh pengemudi motor adalah tidak menggunakan oli khusus untuk motor dan juga saat proses ganti oli. Salah kaprah dalam perggantian oli motor ini bisa menyebabkan persiapkan kendaraan untuk liburan jauh yang sudah dilakukan, gagal semuanya. Loh kok bisa? Kalau oli motornya tidak bagus tentu akan mempengaruhi performa motor keseluruhan.

Ini dia beberapa salah kaprah yang masih sering dilakukan saat mengganti oli:

salah-kaprah-ganti-oli-motor

Menyemprot lubang oli mesin dengan udara bertekanan tinggi

Inilah salah satu kegiatan yang salah kaprah dan masih banyak dilakukan ketika Anda hendak mengganti oli. Coba saja bawa motor Anda ke bengkel untuk ganti oli. Yang pertama kali dilakukan pastilah menyemprot lubang oli mesin. Hal ini dilakukan untuk mengeluarkan pelumas di dalam mesin agar cepat keluar. Padahal, ketika disemprot dengan udara bertekanan tinggi, kotoran yang ada di filter oli bisa terdorong masuk dan tersebar di area mesin. Tentu saja hal ini bisa membawa dampak buruk bagi mesin untuk ke depannya. Untuk itu, sebaiknya diamkan saja agar pelumas di dalam mesin keluar dengan sendirinya sampai habis.

Tidak mengganti ring oli setiap membuka pembuangan oli

Hindari kesalahan ini dengan melakukan hal yang sebaliknya yaitu dengan mengganti ring oli setelah membuka saluran pembuangan. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari kebocoran saat memasang kembali baut oli. Lebih baik mencegah dibanding mengobati, bukan?

Membuka baut pembuangan oli saat mesin masih dalam kondisi panas

Satu hal lagi yang sering dilakukan saat mengganti oli: tidak sabaran dan langsung buru-buru membuka ketika mesin baru berhenti. Akibatnya, komponen besi yang masih dalam keadaan memuai ‘dipaksa’ membuka. Hal ini justru akan membuat ulir baut cepat rusak dan harus diganti. Untuk itu, tunggu hingga mesin dingin dan tidak panas lagi.

Nah, setelah mengetahui salah kaprah dalam menggati oli motor di atas, jangan dilakukan dan diulang lagi, ya! Jangan lupa juga untuk membersihkan filter oli mesin setiap mesin mencapai kilometer tertentu untuk mengeluarkan kotorannya. Selamat mencoba! (Tr)