Lagi buru-buru, tapi terpaksa harus berhenti dulu karena mesin motor mengalami overheat. Hmm, pasti rasanya sangat menyebalkan. Apalagi jika saat itu sedang terburu-buru karena sedang ada urusan. Pasti akan membuat kita merasa lebih kesal. Sebenarnya, cukup banyak yang mengalami masalah ini khususnya pengguna motor matic. Salah satu penyebabnya yaitu mereka tidak mau menggunakan pilihan oli terbaik untuk motor matic karena berpikir harga oli matic jauh lebih mahal dibandingkan dengan oli untuk motor transmisi manual.
mesin motor overheat
Memang sih jika dilihat dari segi harga, mungkin oli motor transmisi manual lebih murah. Ditambah lagi tidak banyak produsen oli motor yang memproduksi oli khusus untuk matic. Terbatasnya pilihan ini membuat harga oli matic menjadi lebih stabil. Akan tetapi, jika Anda melihat dari segi efek yang akan dihasilkan dari pemilihan oli yang salah, apa Anda masih tetap memilih oli motor manual untuk motor matic kesayangan Anda? Apalagi perbedaan harga di antara keduanya cenderung tidak terlalu besar. Artinya, harga oli motor matic pun sebenarnya masih cukup terjangkau.
Yap, memilih oli motor yang tepat memang tidak bisa dianggap kecil. Sebab oli motor matic ini memiliki formulasi khusus untuk membantu mengatasi permasalahan yang umum dihadapi oleh motor dengan transmisi matic, salah satunya overheat. Memang semua motor bisa saja mengalami masalah overheat, namun karena mesin motor matic yang lebih tertutup membuat risiko ini semakin tinggi. Untuk itulah dibutuhkan sebuah formulasi khusus untuk mengatasi masalah ini.
Namun, memilih oli yang tepat untuk mencegah overheat tidak begitu saja menyelesaikan permasalahan ini jika Anda mengabaikan masalah jadwal penggantiannya. Oli memiliki fungsi penting untuk meminimalisir daya gesek yang terjadi antar komponen mesin ketika mesin motor bekerja. Semakin lama, daya pelumas pada oli ini akan semakin berkurang sehingga fungsinya tidak akan maksimal. Padahal gesekan pada mesin akan terus terjadi ketika mesin menyala. Akibatnya, daya gesek yang tidak diminimalis ini akan menimbulkan panas yang membuat mesin mengalami overheat. Tidak hanya itu saja, komponen mesin yang saling bergesekan ini juga akan semakin mudah rusak. Hal ini tidak hanya berlaku pada motor matic saja, tetapi juga untuk seluruh kendaraan dan mesin yang bergerak. (Vita)