Spread the love

Setiap perusahaan membuat data baru dan mengakses data lama setiap harinya, dan data yang mengalir keluar masuk pada rutinitas tersebut tidak sedikit jumlahnya. Untuk mempermudah hal ini, banyak perusahaan yang menyimpan datanya di dalam sebuah tempat penyimpanan data dalam jumlah besar yang biasa disebut dengan data center. Terdapat berbagai macam layanan pada data center yang dapat digunakan perusahaan kita, dengan berbagai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Colocation Indonesia merupakan salah satu jenis layanan data center yang tengah populer, namun selain ini, masih terdapat banyak jenis data center lain. Apa sajakah itu? Berikut ini beberapa jenis layanan data center yang paling populer.

Layanan fasilitas data center

Layanan fasilitas data center

In-House Data Center

Penyimpanan data tipe ini membangun dan menggunakan fasilitasnya sendiri. Biasanya hanya dilakukan perusahaan-perusahaan besar karena membutuhkan modal yang tidak sedikit. Berbeda dengan jenis penyimpanan data lain, biasanya perusahaan yang menggunakan jenis penyimpanan data ini tidak menggunakan jasa perusahaan penyedia layanan penyimpanan data, dan melakukan segalanya sendiri, mulai dari perancangan, pembangunan, hingga perawatan. Namun, terdapat juga beberapa perusahaan yang menyediakan jasa konsultasi pembangunan untuk perusahaan yang membutuhkan.

Colocation

Sementara jenis ini menyediakan tempat penyimpanan data di lokasi mereka sendiri. Kapasitas yang dijual atau disewakan beragam, mulai dari per rak, kabinet, hingga per susun atau lebih. Klien memiliki kontrol atas kapasitas yang mereka sewa atau beli, namun perawatan, keamanan, dan perbaikan dilakukan oleh pihak penyedia layanan yang tentunya akan dikenakan biaya ke klien. Jenis ini merupakan salah satu yang paling populer karena fleksibilitas yang disediakannya. Kapasitas yang tersedia sangat beragam dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan budget klien, dan jika klien menginginkan, kapasitas dapat diupgrade atau ditambah kapanpun.

Wholesale Data Center

Jenis ini memiliki konsep yang sama dengan colocation, namun biasanya menyewakan atau menjual kapasitas dalam jumlah yang lebih besar, berbeda dengan colocation yang lazim menyewakan/menjual kapasitas dari jumlah terkecil. Selain itu, perusahaan penyedia layanan jenis ini juga dapat membuat ruangan khusus yang disesuaikan dengan kebutuhan klien. (RR)