Spread the love

Jahe merupakan salah satu tanaman alami yang digunakan sejak jaman dahulu. Mulai dari memasak makanan, membuat minuman, hingga untuk mengobati penyakit. Misalnya untuk seseorang yang menderita flu dan pilek, minuman jahe biasa digunakan untuk menghangatkan tubuh. Selain itu, jahe juga dipercaya sebagai obat penyakit lambung. Akan tetapi, jahe memiliki rasa yang cukup kuat dan pedas. Sedangkan, penderita maag tidak dianjurkan untuk mengonsumsi makanan pedas. Lantas, apakah benar mengonsumsi jahe baik untuk mengatasi sakit maag? Coba simak dulu penjelasan berikut ini.

Bukan hanya di Indonesia, jahe juga sudah lama digunakan di Cina, India, dan juga Yunani. Tanaman yang dikenal dengan nama ilmiah Zingiber officinale ini memang terkenal sebagai obat untuk mengatasi masalah pencernaan, termasuk gejala maag. Kandungan jahe meliputi karbohidrat, kalori, protein, lemak, zat besi, kalsum, fosfor, dan berbagai vitamin. Dengan mengonsumsi sepotong jahe, dipercaya gejala maag seperti nyeri ulu hati atau mual dapat teratasi.

Jahe untuk maag

Jahe untuk maag

Akan tetapi, konsumsi jahe tidak boleh sembarangan. Dianjurkan untuk tidak melebihi dosis harian, yakni 10 gram perhari. Konsumsi yang berlebihan justru bisa membuat makanan ini menjadi tidak baik untuk penderita maag. Selain itu, penting untuk diketahui bahwa reaksi obat herbal pada setiap orang berbeda-beda. Jika mengalami efek samping seperti diare, mual, perut yang terasa tidak nyaman, atau bahkan nyeri ulu hati. Jahe juga tidak dianjurkan untuk dikonsumsi sebelum melakukan operasi. Pasalnya, mengonsumsi jahe terlalu banyak dapat meningkatkan risiko perdarahn. Karena itu, pastikan untuk mengonsumsinya dalam jumlah yang tepat ya! Jika sakit maag tak kunjung sembuh, segeralah hubungi dokter ahli untuk mencegah rasa sakit yang semakin parah.

Selain berkhasiat untuk mengatasi masalah pencernaan, jahe juga bisa dimanfaatkan sebagai penghangat tubuh. Dikala sedang hujan dan udara dingin, cukup konsumsi segelas air jahe hangat untuk menghangatkan badan. Efek hangat yang diberikan jahe ini juga bermanfaat ketika seseorang menderita penyakit flu dan pilek. Pasalnya, jahe juga bermanfaat untuk saluran pernapasan dan mampu mengatasi bronchitis serta arthritis.

Ada banyak cara untuk mengonsumsi jahe. Bisa dikonsumsi dalam bentuk segar, asinan, bubuk, permen, atau dicampurkan ke dalam makanan. Selamat mencoba! (Rima)